Iqrometro.co.id, Dua warga harus mengalami luka serius lantaran menggiring gajah tanpa pendampingan oleh petugas di Lampung Barat. Keduanya mengalami luka dalam karena terinjak gajah dan terkena sabetan belalai gajah.
Mungkin itu hari nahas bagi Santak (35) dan Yadi (31). Keduanya adalah dua warga dari Pekon Bumi Hantatai Kecamatan Bandarnegeri Suoh, Lampung Barat. Bersama 18 warga lainnya, mereka mencoba menggiring gajah karena mendekati warga yang tengah beristirahat.
Sulki yang merupakan Kepala Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) menerangkan kronologis ceritanya. Sulki menyebutkan, kejadian itu terjadi di Talang Gunung Ayem. 18 warga menggiring kawanan gajah dari Talang Rejo ke Talang Anwar.
Awalnya warga tengah beristirahat dan datanglah kawanan gajah, mereka pun menggiring agar gajah itu pergi. Sayangnya, kawanan gajah itu malah berbalik ke warga dan menyerang membabi buta seolah tak mau diganggu.
Warga pun berlarian, namun sayang Santak harus terinjak saat terjatuh dan kakinya patah, Yadi yang mengetahui kakak iparnya itu jatuh dia berusaha menolong, sayangnya dia terkena sabetan belalai gajah. Keduanya pun kini dirawat intensif.