Menu
Lets Bright Together!

Mushola Al Hilal 21 Polos Metro Timur

Mushola Al-Hilal
Mushola Al-Hilal terletak di Rt. 11 Rw. 05, kelurahan Yosodadi, 21 Polos Metro Timur. Mushola ini didirikan di atas tanah wakaf dari Alm. Bapak Muhammad Alawi, pada tahun 1935. Menurut sumber yang ada, Mushola Al-Hilal ini merupakan mushola tertua di lingkungan Yosodadi, baik dari masjid atau pun mushola yang ada hingga sekarang. Pada awalnya mushola ini dibangun hanya dengan berdinding papan, dan alasnya panggung. Seiring pergantian masa, dari tahun ke tahun Mushola Al-Hilal pun mengalami beberapa kali perbaikan. Perbaikan pertama dilakukan sekitar tahun 1950, kemudian yang kedua pada tahun 1980. Sedangkan perbaikan yang dilakukan sampai saat ini hanyalah sekedar pengecatan, pembenahan plafon dan sarana yang lainnya. Bentuk bangunan dari mushola al-hilal sendiri memang relatif sederhana, yang mana beberapa kali perbaikan yang dilakukan tetap mempertahankan bentuk awal mula dibangunannya.
Dalam hal kepengurusan Mushola Al-Hilal juga telah mengalami beberapa kali pergantian ketua takmir. Namun secara resmi ketua takmir Mushola Al-Hilal dibentuk pertama kalinya pada tahun 1997. Untuk sebelumnya kepengurusan mushola hanya atas nama warga setempat. Adapun nama-nama takmir yang pernah terpilih, yaitu sebagai berikut:
1. Tahun 1997-2002, Bapak Aris Sutanto (ketua) dan Isa Anshori (wakil)
2. Tahun 2002-2007, Bapak Aris Sutanto (ketua) dan Bambang Hertanto (wakil)
3. Tahun 2007-2012, Bapak Bambang Hertanto (ketua) dan Jarnawi (wakil)
4. Tahun 2012-2017, Bapak Bambang Hertanto (ketua) dan Adnan (wakil)
Kepengurusan ini dibentuk melalui musyawarah warga Rt. 11 Rw. 05 yang dilakukan setiap 5 tahun sekali, dalam acara pembentukan ketua takmir beserta jajaran kepengurusan. Ketua takmir bertanggungjawab dalam mengkoornidasi semua kegiatan yang berkenaan dengan mushola al-hilal, yang dibantu oleh wakil dan jajarannya.
Selain itu mushola al-hilal juga memiliki Remaja Mushola (Remus) yang merupakan kekuatan pemuda setempat. Remaja mushola terdiri dari pemuda-pemudi usia remaja hingga dewasa, yang penting belum menikah. Untuk kepengurusan remus biasanya dibentuk 3 tahun sekali, dan ketua remus yang saat ini adalah Ari Saputra. Remus memiliki beberapa agenda kegiatan, diantaranya:
1. Kajian agama yang diisi oleh: ketua takmir, ustadz setempat, dan anggota.
2. Mengadakan peringatan hari besar Islam (PHBI), seperti dalam rangka memperingati; Isro’ wal mi’roj Nabi SAW, maulid Nabi SAW, ramadhan, syawal.
3. Mengadakan kegiatan perlombaan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan negara Indonesia.
Untuk jama’ah muslimatnya, mushola al-hilal memiliki Majelis Taklim Muslimat. Majelis Taklim Muslimat merupakan perkumpulan ibu-ibu di Rt. 11 Rw. 05 yang di dalamnya membahas ilmu agama. Majelis taklim ini memiliki agenda pengajian rutin yaitu setiap hari jum’at , yaitu membaca Al-Qur’an dan mengkaji hukum tajwidnya, kemudian penyampaian ceramah oleh ustadz dan ustadzah, berakhir saat masuknya waktu sholat ashar.
Kemudian untuk anak-anaknya, mushola al-hilal memiliki TPA Al-Hilal. Pembelajaran TPA Al-Hilal dilakukan pada sore hari, yaitu setelah sholat Ashar. Pembelajarannya meliputi; membaca Al-Qur’an dan iqro’, fiqih anak, akidah akhlaq dan lainnya. Untuk tenaga pengajar sendiri biasanya mendapatkan insentif dari Pemerintah Kota Metro. Tempat pembelajaran dilakukan yaitu di mushola bagian depan.
Mushola Al-Hilal juga memiliki ruang perpustakan yang mana buku-buku sebagian besar adalah sumbangan dari bapak Sukemi dan Departemen Agama Kota Metro. Buku-buku didatangkan melalui proposal yang ditandatangi oleh ketua takmir mushola al-hilal. Buku-buku di pepustakaan ini misalnya seperti: Buku-buku Hadits, fiqih, kisah nabi, tarikh nabi, buku anak-anak, khotbah, buku-buku bacaan dan lain-lainnya. Di ruang perpustakaan ini juga terdapat beberapa teropi penghargaan atas prestasi-prestasi yang dimiliki oleh mushola al-hilal, baik dari kalangan anak-anak, remus, dan majelis taklim ibu-ibunya. Sampai saat ini mushola al-hilal masih aktif digunakan untuk beribadah dan beberapa agenda kegiatan mulai dari ketakmiran, remaja mushola, majelis taklim muslimat, dan tpa.