Iqrometro.co.id, Seseorang bisa menjaga kehidupannya dengan baik jika dia bisa seimbang dalam melakukan aktifitas dalam kesehariannya, termasuk tidur malam. Nah, bagaimana dengan teladan dari Rasulullah mencontohkan tidur malam sebagai cara untuk merefresh tubuh kita sehingga aktifitas siang bisa berjalan dengan baik termasuk ibadah dengan tenang dan sehat?
Rasulullah saw mencontohkan dengan pertama soal tidur malam adalah tidur di awal malam (HR. Bukhari dan Muslim). Selain itu, Nabi saw ketika di tempat tidurnya beliau mengucapkan doa, “Bismika Allahumma amuu tu wa ahyaa,” atau bisa dengan Bismika Allahumma ahyaa wabismika amuut. Ketika bangun, doa bangun tidur seperti jamak diketahui bersama, “Alhamdulillaahilladzi ahyaanaa ba’damaa amaa tanaa, wa ilaihin nusyuur.”
Dalam riwayat hadis hasan shahih, diriwayatkan dari Tirmidzi, Rasulullah saw ketika tidur meletakkan telapak tangan kanannya di pipi sebelah kanan sehingga tidur Nabi saw miring kanan dan itu ternyata baik untuk kesehatan untuk melindung organ tubuh kita.
Nabi saw., dalam banyak keterangan sebelum tidur membaca tiga surat Qul (Al-ikhlas, An naas, Al Falaq). Nah, tentu saja ini bisa kita praktekkan karena bisa menjauhkan kita dari keburukan baik dari manusia dan jin sobat Iqrometro.
Nabi saw juga menggunakan bantal saat tidur yang terbuat dari kulit dan di dalamnya berisi serat pohon kurma seperti dalam Hadits Ahmad dan Muslim.
Nah, itulah beberapa hal soal tidurnya Nabi saw., sebaiknya tidur di awal malam setelah shalat isya adalah tidur terbaik, namun jika memang mendesak dan kita banyak tugas atau pekerjaan maka lakukan pekerjaan dan tugas itu dengan baik dan setelah itu segera tidur untuk merefresh tubuh kita agar selalu sehat dan fit ya Sobat, Aamiin.
Alhamdulillah.
