Iqrometro.co.id, Kesehatan, Bandar Lampung. Vaksin Sinovac sudah siap didistribusikan ke semua daerah dan siap disuntikkan. Namun, nyatanya ada orang yang tidak dianjurkan menerima vaksin Sinovac ini karena memiliki riwayat penyakit yang mereka derita. Penyakit apakah itu?
Ketua IDI Bandar Lampung, Aditya M. Biomed menjelaskan soal beberapa orang yang sebaiknya tidak melakukan suntik vaksin Sinovac. Jika melihat gambaran vaksin Sinovac, menurut IDI, ada orang yang belum bisa menerima vaksin Sinovac yaitu mereka yang pernah terkontaminasi atau pernah sembuh dari Covid-19 itu sendiri.
Selain soal pernah terkonfirmasi Corona, ada juga penyakit yang diderita masyarakat yang tidak dianjurkan menerima vaksin, yaitu penyakit ringan, sedang dan berat jika mereka sedang demam dan suhu tubuhnya di atas 37,5 °C. Selain itu juga kondisi dimana seorang calon penerima vaksin adalah mereka sedang menyusui, hamil atau sudah berencana hamil selama masa imunisasi Sinovac.
Selain itu, beberapa riwayat penyakit orang juga tidak dianjurkan vaksin adalah mereka yang punya alergi terhadap vaksin, semisal sesak napas, bengkak atau kulit kemerahan. Juga, ada yang memiliki riwayat pembekuan darah yang merupakan kelainan darah dan tak terkontrol.
Satu hal lagi, penyakit parah juga tak dianjurkan vaksin Sinovac yaitu penyakit jantung berat, tekanan darah yang tinggi, diabetes, penyakit ginjal dan punya kelainan hati tumor. Hal itu karena vaksin Sinovac dapat mengganggu imunitas pada kondisi sakit yang parah tersebut.
Sebagai penutup IDI Bandar Lampung menyebutkan penyakit bawaan juga belum dianjurkan vaksin adalah mereka yang punya penyakit bawaan epilepsi, atau misal gangguan saraf atau penurunan sistem saraf. Beberapa penyakit lainnya seperti autoimun sistemik, sindroma hiper, infeksi akut, pgk dialisis, tranplantasi ginjal, hipertensi, gagal jantung, jantung koroner. Sebagai tambahan hipertiroid, gastrointestinal, gangguan imunitas, kanker, penerima produk darah juga masih belum dianjurkan untuk menerima vaksin Sinovac.
