DESA SIDOMUKTI 55 Kec. Sekampung Kab. Lampung Timur. Kecamatan Sekampung sebelumnya adalah masuk wilayah Kabupaten Metro-Lampung Tengah, namun setelah ada pemekaran Kecamatan Sekampung masuk wilayah Kabupaten Sukadana Lampung Timur. Pada zaman pemerintahan Belanda, kota Metro masih merupakan hutan belantara yang merupakan bagian dari wilayah Marga Nuban, yang kemudian dibuka oleh para kolonisasi pada tahun 1936. Pada tahun 1937 resmi diserahkan oleh Marga Nuban dan sekaligus diresmikan sebagai Pusat Pemerintahan Onder Distrik. Pada Pemerintahan Jepang onder Distrik tersebut tetap diakui dengan nama Sonco, pada zaman kolonisasi selain Metro juga terbentuk onder distrik yaitu Pekalongan, Batanghari, Sekampung, dan Trimurjo. Sebuah Desa yang terletak di wilayah Kecamatan Sekampung Lampung Timur, SIDOMUKTI bedeng 55 yang berbatasan dengan way Sekampung termasuk masyarakat yang mayoritas adalah Petani Persawahan. Desa Sidomukti berdiri pada tahun 1941, yang dipimpin oleh seorang kepala desa bernama Bapak Karto Karyo dan sekarang dipimpin oleh seorang pemimpin asli putra daerah dari Desa Sidomukti bernama Bapak Siswanto. Sekarang, tepatnya tahun 2017, pekerjaan masyarakat sudah banyak yang PNS (Pegawai Negeri Sipil), Buruh dan Petani, kemajuan desa ini seiring berjalannya waktu, yang setiap tahun memiliki pekerjaan yang berbeda-beda. Desa ini terkenal pula dengan Desa keterampilan, yang mayoritas membuat Anyaman dari bambu, mulai dari Tampah, Tompo, Irik, Rinjeng, dan Cikrak, ada juga yang membuat tusuk sate, tusuk sosis, dan ternak ikan, serta usaha jamur tiram. Di Desa ini juga terdapat Pondok Pesantren Darunna’im, tempatnya para remaja dan anak menimba ilmu. Desa yang masih banyak persawahan, pemandangan yang hijau dan indah, serta tentram dan aman… DESAKU DESA SIDOMUKTI…