Iqrometro.co.id, Kasus bunuh diri memang ada terjadi di beberapa tempat manapun. Namun, ada kondisi yang sulit diterima dimana Tentara Inggris ada yang melakukan bunuh diri setiap dua pekan sekali dalam data yang diterima oleh Pemerindah.
Dilansir dari laman Kompas.com (20/12/20) Kasus bunuh diri Tentara Inggris memang terbilan sedikit, namun dipastikan ada dan dalam waktu satu bulan terjadi dua kali kasus bunuh diri secara rata-rata. Bahkan disebutkan, seperempat veteran di Inggris pernah berpikir untuk bunuh diri mengingat hal lain mereka mengurungkan hal itu.
Setiap tahun, kasus bunuh diri oleh Tentara di Inggris mengalami kenaikan dalam jumlahnya. Setiap tahun dimulai dari 2011, data statistik menunjukkan setiap tahun ada kenaikan yang tinggi dalam kasus bunuh diri yang terjadi pada Tentara di Inggris.
Secara lebih jauh diteliti, kasus bunuh diri Tentara Inggris yang terjadi adalah karena tekanan mental yang mereka alami. Hal ini merupakan hal yang mengkhawatirkan dari waktu ke waktu oleh pemerintah Inggris, Inggris membutuhkan perubahan secara budaya menyeluruh pada semua sisinya.
Pemerintah harus bertindak secara terbuka dan transparan dimana mereka harus memberikan kenyamanan pada para Tentara dan tidak membebani dengan tugas yang tanggungjawab yang tinggi. Banyak para Tentara yang bunuh diri mengalami stres pasca tugas di suatu tempat mempertahankan negara atau tugas kenegaraan lainnya.
Pada intinya, pendidikan moral kurang diberikan kepada Tentara dan hanya memberikan tugas dan tanggungjawab. Pemerintah juga menyebut pelatihan kesehatan mental wajib untuk semua tentara sehingga kasus tekanan mental tak lagi menjadi kendala Tentara Inggris.