Oleh: FITRIA OKTAVIANA (Aktivis Pendidikan)
Penelitian ini berdasar pada observasi terhadap Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris di Perguruan Tinggi. Permasalahan utama yang ditemukan yaitu banyaknya mahasiswa yang mendapat nilai C dalam mata kuliah Writing 3. Dalam karangan mahasiswa, ditemukan beberapa kekeliruan dalam penggunaan mekanik. Berdasarkan observasi, peneliti merasa perlu untuk mengkaji masalah yang lebih mendalam di lapangan. Masalah yang diteliti adalah “Apa kesalahan mekanik yang sering muncul dalam karangan mahasiswa Semester Empat Program Studi Bahasa Inggris di Perguruan Tinggi?” dan “Apa sajakah masalah dalam mata kuliah Writing yang dihadapi mahasiswa Program Studi Bahasa Inggris di Perguruan Tinggi?”.
Peneliti menganalisa karangan argumentatif mahasiswa untuk menemukan kesalahan dalam mekanik. Mahasiswa akan lebih mudah mengekspresikan dan menuangkan pendapat mereka dalam bentuk tulisan dengan jenis karangan tersebut. Kesalahan mekanik tersebut meliputi penggunaan huruf kapital (capitalization), tanda baca (punctuation), dan ejaan (spelling). Ketiga hal tersebut sangat penting dalam membantu pembaca memahami makna yang terkandung dalam teks.
Kualitatif lapangan merupakan jenis dari penelitian ini yang menerapkan Model analisis data dari Miles and Huberman, yaitu collecting the data, data reduction, data display, dan conclusion drawing. Peneliti melaksanakan observasi untuk mendapatkan 30 karangan mahasiswa, mewawancara 16 partisipan, serta mendokumentasikan hasilnya.
Persentase kesalahan mekanik yang terjadi yaitu pada capitalization 42.4%, punctuation 17.1%, dan spelling 40.5%. Dari 16 partisipan yang telah diwawancara, hampir semua mahsiswa mengaku bahwa nilai mereka buruk karena mencontek dan karena belum memahami materi Writing.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah kesalahan mekanik yang sering muncul dalam karangan mahasiswa yaitu pada penggunaan huruf kapital (capitalization). Masalah yang dihadapi mahasiswa dalam mata kuliah Writing yaitu kesulitan dalam memahami grammar dan mechanics, kesulitan dalam menemukan dan menggali gagasan, dan teknik dalam mengajar Writing yang monoton.